Sebelum mulai menjahit baju, hal yang perlu disediakan dulu adalah pola. Nah, membuat pola ini perlu dikuasai oleh desainer atau pun kamu yang ingin memulai bisnis konveksi. Lalu, bagaimana caranya membuat pola baju bagi pemula? Simak artikel ini selengkapnya ya.

Alat yang Perlu Dipersiapkan

Membuat pola baju
Alat yang dibutuhkan membuat pola baju

Pola menjadi elemen penting sekali dalam proses pembuatan baju. Meski pakaian bisa saja dibuat tanpa adanya pola, namun untuk beberapa jenis baju yang pembuatannya rumit, pola menjadi sangat penting untuk menghasilkan baju yang bagus.

Pola juga penting agar Anda tidak mengalami kerugian dari segi bahan dan menghemat waktu saat menjahit. 

Pola baju juga akan memberikan gambaran tentang potongan bentuk baju yang akan dibuat, semakin detail, dan meminimalisir kesalahan.

Sebelum membuat pola, ada beberapa alat yang perlu Anda persiapkan, yaitu:

  • Pensil untuk menggambar pola
  • Penggaris untuk menggambar garis lurus pola atau menggunakan penggaris khusus pola baju
  • Penghapus
  • Kertas khusus pola atau koran atau kertas minyak
  • Pita meteran untuk mengukur baju agar sesuai dengan ukuran tubuh

Mengukur Baju

Hal pertama yang perlu dilakukan saat mengukur baju adalah disesuaikan dengan ukuran tubuh. Anda akan memerlukan pita meteran, kertas, dan pensil untuk mencatata ukuran. Anda perlu mengukur bagian badan seperti:

  • Panjang baju, Anda perlu mengukur panjang dari bahu hingga batas yang diinginkan untuk mendapatkan ukuran panjang baju
  • Lingkar dada, ukurlah melingkar dari bawah ketiak hingga bagian dada yang menonjol
  • Panjang lengan, ukuran ini didapat dari pundak bawah hingga pergelangan tangan jika ingin membuat baju lengan panjang. Jika lengan berukuran pendek, bisa diukur panjang lengan sesuai keinginan Anda
  • Lingkar leher, diukur dengan melingkarkan pita meteran mulai dari bagian leher terbesar.
  • Lebar bahu, yaitu dengan mengukur lebar bahu mulai dari titik bahu di leher tertinggi hingga titik bahu terendah di ujung bagu bagian lengan 
  • Lingkar pinggul, diukur melingkar di bagian pinggul
  • Lingkar pinggang, diukur melingkar di bagian pinggang atau bagian terkecil
  • Lingkar kerung lengan, diukur dengan melingkarkan pita meteran di sekeliling kerung lengan, yaitu dari titik baju melalui ketiak hingga ke titik bahu awal
  • Lingkar pergelangan tangan, yaitu mengukur pita meteran melingkar pergelangan tangan

Cara Membuat Pola Dasar untuk Pemula

Setelah mengukur ukuran tubuh, maka langkah selanjutnya adalah menentukan pola dasar. Pola dasar untuk semua pakaian umumnya sama. 

Pola dasar baju terbagi beberapa bagian, yaitu pola dasar atas, pola dasar bawah, pola dasar lengan, hingga pola atas dan bawah.

Untuk menentukan pola baju yang akan dibuat, tentu Anda perlu tahu jenis baju yang diinginkan. Berikut penjelasannya.

Baca juga: Simak Alur Produksi Kemeja dan Kaos di 89 Blue Garment

Pola dasar atas

Pola dasar atas adalah pola baju yang terdiri dari ukuran bahu hingga pinggang. Ini merupakan pola dasar baju atasan. Pola dasar atas biasanya terdiri dari bagian depan dan belakang. Pola ini harus ada jika Anda ingin membuat baju kemeja atau pun blouse. 

Sediakan kertas, lalu gambar pola dengan ukuran-ukuran yang sudah diukur sebelumnya, seperti lebar bahu, panjang baju, lingkar dada, lingkar leher, lingkar pinggang, dan lingkar kerung lengan.

Pola dasar bawah

Pola dasar bawah biasanya digunakan untuk membuat celana atau rok. Untuk membuat pola dasar bawah ini diperlukan ukuran pinggang hingga mata kaki. Sama seperti pola dasar atas, pola bawah juga terdiri dari pola depan dan belakang. 

Pola dasar lengan

Pola dasar lengan juga merupakan pola dasar untuk bagian lengan baju. Untuk baju lengan panjang, digunakan ukuran panjang lengan hingga pergelangan tangan. Sedangkan lengan pendek, menggunakan ukuran panjang lengan sampai siku. 

Tentu saja pola dasar lengan ini diperlukan untuk membuat baju jenis apapun yang berlengan. 

Pola dasar atas dan bawah

Pola dasar atas dan bawah ini digunakan ketika Anda ingin membuat baju terusan atau overall, misalnya gaun, gamis, dan sebagainya. Sesuai namanya, pola ini menggabungkan ukuran dari pola atas dan pola bawah.

Tips Mudah Membuat Pola Baju

Memang membuat pola baju tidak semudah yang dibayangkan, namun juga tidak terlalu susah. Apalagi bagi seorang pemula, tentu ada kesulitan dalam membuatnya.

Namun, ada rahasia mudah dalam membuat pola baju, yaitu dengan menjiplak pola menggunakan baju Anda sendiri yang masih pas digunakan.

Buka jahitan baju tersebut dengan silet atau cutter, lalu bedah bagian-bagian yang diperluka, seperti lengan, kerah (jika ada), serta bagian depan dan belakang.

Agar mudah dijiplak, Anda bisa menyetrika lembaran bedahan baju terlebih dahulu. Tempelkan potongan baju pada kerta pola, dan jiplak dengan menggunakan pensil. Sehingga pola baju akan sesuai ukuran badan Anda.

Selamat mencoba ya. Perbanyak latihan agar Anda semakin mahir membuatnya. 

Jika Anda ingin membuat baju kemeja, kaos gathering, baju kerja, jaket hingga almamater dalam jumlah banyak, bisa menggunakan jasa konveksi 89 Blue Garment. Konveksi Jakarta terbaik ini memiliki produk berkualitas dan harga bersaing. 

Hubungi tim kami via WhatsApp dan follow akun Instagram kami di @89bluegarment.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *